Nama Juwitasari Pebriani
Pendidikan S1
Unit kerja. SD Al Azhar 2 Bandar Lampung
Bid studi. Bahasa Lampung
Kelas yg di ajar kelas V & VI
Kelamin perempuan
Medsos yg dimiliki
Instagram
( Juwitasarip)
Guru : Juwitasari Pebriani, S.Pd dan Nur Aisyah, S.Pd
Mapel : Matematika
πAlur Tujuan Pembelajaran (ATP)
1. Menentukan pengurangan yang hasilnya 1-10 dengan benar
πTujuan Pembelajaran (TP):
1. Peserta didik dapat menyelesaikan masalah terkait penjumlahan bilangan cacah 1 - 10 dalam kehidupan sehari-hari dengan tepat.
π Capaian Pembelajaran (CP):
Peserta didik mampu menunjukkan pemahaman dan memiliki intuisi bilangan (number sense) pada bilangan cacah sampai 100, mereka dapat membaca, menulis, menentukan nilai tempat, membandingkan, mengurutkan, serta melakukan komposisi (menyusun) dan dekomposisi (mengurai) bilangan. Peserta didik dapat melakukan operasi penjumlahan dan pengurangan menggunakan benda-benda konkret yang banyaknya sampai 10.
πKegiatan Awal (Sapaan)
Hallo, good morning ananda sholih sholihah 1.B.. How's your feel today? semoga selalu diberikan kesehatan dan kemudahan dalam belajar yaa Aamiin. Okay, Sebelum kita mulai pembelajaran hari ini, marilah kita membaca do'a, melaksanakan sholat dhuha dan murojaah terlebih dahulu yaa sholeh sholehah ^^
πApersepsi :
Selamat pagi ananda sholeh sholehah.. Pada pertemuan sebelumnya kita telah belajar tentang membuat sketsa mahkota siger dan kopiah emas. Ada yang masih ingat kemarin kita belajar p5 tentang apa? iya benar tentang membuat poster bhineka tunggal ika artinya berbeda beda tetapi tetap satu. Oke mari kita mulai pembelajaran hari ini. Semangat ananda sholih sholehah dalam KBM^^.
πMateri Matematika
Penjumlahan adalah cara untuk menggabungkan dua kelompok benda atau lebih menjadi satu kelompok.
Tanda penjumlahan: (+) Contoh: 2 + 3 = 5 (Dua ditambah tiga sama dengan lima)
Cara menjumlahkan:
Menggunakan benda-benda di sekitar kita (misalnya, kelereng, pensil).
Menggunakan garis bilangan.
Menggunakan jari.
Pengurangan
Apa itu pengurangan? Pengurangan adalah cara untuk mengurangi jumlah benda dalam suatu kelompok.
Tanda pengurangan: (-) Contoh: 5 - 2 = 3 (Lima dikurangi dua sama dengan tiga)
Cara mengurangkan:
Menggunakan benda-benda di sekitar kita.
Menggunakan garis bilangan.
Menggunakan jari.
Kata-kata yang sering digunakan dalam penjumlahan dan pengurangan:
Guru : Juwitasari Pebriani, S.Pd. dan Nur Aisyah, S.Pd.
Materi : Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5)
πTujuan Projek:
Dengan mengangkat tema “Bhineka Tunggal Ika” dan megacu kepada dimensi profil projek Pancasila, topik “Keberagaman Budayaku”, projek ini bertujuan untuk mewujudkan peserta didik yang memiliki karakter kebhinnekaann terhadap keberagaman etnik, agama, dan budaya. Selain itu projek ini juga bertujuan untukmengenalidanmemahamiperbedaansehinggamelahirkansikapsalingmenghargai,menghormati,toleransi, dan terpatri rasa bersyukur bahwa keberagaman Bangsa Indonesaia merupakan karunia dariTuhan Yang Maha Esa serta menjunjung tinggi nilai Bhinneka Tunggal Ika dengan cara mempelajari dan menampilkan keberagaman tersebut melalui berbagai karya seperti membuat mahkota adat khas daerahnya masing-masing.
πAlur Projek:
Projek inidilakukan dalamempat tap:
Padatahapobservasiataupengenalanpesertadidikdiajakuntukmengamatikeberagamansuku,agama,budayadansebagainyapadateman-temandikelaslalupesertadidikmenulis hasil pengamatannya. Pendidik mengajak peserta didik berdiskusi dan melakukan tanya jawab tentang keragaman Bangsa Indonesia, seperti asal daerah, makanan daerah, pakaian adat, lagudaerahdan tarian daerah.
Pada tahap kontekstual, peserta didik berdiskusi tentang keberagaman etnik, agama, dan budaya. dariberbagaisuku daerah diIndonesia, kemudian mengenal kebudayaan dan ciri khas daerah Lampung.
Pada tahap Aksi, peserta didik belajar dan berlatih membuat karya atau media yang menunjukkan ke khasan dari daerah Lampung, seperti mahkota siger, kopian, dalan aksesoris adat Lampung.
Tahap Evalausi dan Refleksi dilakukan setelah tahapan aksi nyata selesai, akan mengolah masukandarikepalasekolah,paraguru,paraorangtuamuriddanpesertadidikuntukperbaikandanpenyempurnaanproyek di waktu mendatang.
πTarget Projek
Melalui projek ini, peserta didik diharapkan dapat mengembangkan tiga dimensi profil pelajar Pancasila yaitu:
1. Kreatif, khususnya elemen menghasilkan gagasan yang orisinil dan menghasilkan karya dan tindakan yang orisinal
2, Berkhebinekaan global, khususnya elemen mengenali dan menghargai budaya
3. Gotong royong, khususnya elemen kolaborasi
πKegiatan Awal (Sapaan)
Hallo, good morning ananda sholih sholihah 1B.. How's your feel today? semoga selalu diberikan kesehatan dan kemudahan dalam belajar yaa Aamiin. Okay, Sebelum kita mulai pembelajaran hari ini, marilah kita membaca do'a, melaksanakan sholat dhuha dan murojaah terlebih dahulu yaa sholeh sholehah ^^
πApersepsi :
Selamat pagi ananda sholeh sholehah.. Pada pertemuan P5 sebelumnya kita sudah melaksanakan kegiatan membuat poster Bhineka Tunggal Ika, Nah, untuk hari ini kita akan belajar membuat sketsa mahkota singer dan kopiah emas dengan menggunakan kardus. Oke mari simak dan perhatikan materi berikut ini yaa^^
π Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5)
TAHAP AKSI NYATA
PERTEMUAN 8
Jenis Kegiatan : Tatap Muka dan Tugas Mandiri
Tanggal Pelaksanaan : Kamis, 19 September 2024
Waktu : 1 x pertemuan
Materi : Merancang design mahkota siger dan kopiah emas dari kardus
Peran Pendidik : Fasilitator dan Narasumber
Persiapan:
1.Pendidik menyiapkan gambar mahkota siger dan kopiah emas
Pelaksanaan:
1.Pendidikmenampilkangambarmahkota siger dan kopiah lampung
3.Pendidikmemberikanpenjelasansederhanamengenaicara membuat mahkota siger.
4.Bersama Pendidik, peserta didik mencoba membuat design atau sketsa mahkota siger dan kopiah emas Lampung seperti yang adapadavideo.
5.Pendidik memberikan potongan puzzle kepada peserta didik untuk disatukan menjadi gambar “Baju Adat Lampung”
LEMBAR KERJA PERTEMUAN 8
MEMBUAT SKETSA MAHKOTA SIGER DAN KOPIAH EMAS
Alatdan Bahan:
·Kardus
·Pensil
·Penggaris
·Spidol
·Gunting
Langkah-Langkah:
1.Pesertadidikmenyiapkanalat dan bahan
2.Pendidikmemberikan gambar contoh sketsa mahkota siger kepada peserta didik
3.Pesertadidikmulaimembuat sketsa sesuai dengan contoh gambar dan video.
4.Setelah menjadi sketsa mahkota siger dan kopiah emas, peserta didik menebalkan garis sketsa
5.Peserta didik mengguting kardus mengikuti sketsa tersebut.
HasilPercobaan:
Peserta didik akan membuat skestsa mahkota siger dan mahkota emas dengan tepat sesuai dengan gambar contohyang diberikan. Peserta didik akan menggunting kardus sesuai dengan skesta.
Guru : Juwitasari Pebriani, S.Pd & Nur Aisyah, S.Pd
Mapel :Bahasa Indonesia (Menulis/Imlak) dan Pendidikan Pancasila
πAlur Tujuan Pembelajaran (ATP):
1. Menyebutkan kata yang diawali suku kata ka-, ki-, ku-, ke-, dan ko- dari teks yang dibaca
2. Mengenal hak dan kewajiban dirumah dan disekolah
πTujuan Pembelajaran (TP):
1. Peserta didik dapat menyebutkan dan menulis kata yang diawali suku kata ka-, ki-, ku-, ke-, dan ko- dari teks yang dibaca atau tayangan yang dipirsa dengan bantuan ilustrasi
2. Peserta didik dapat memahami hak dan kewajiban dirumah
π Capaian Pembelajaran (CP):
Peserta didik mampu bersikap menjadi pembaca dan pemirsa yang menunjukkan minat terhadap teks yang dibaca atau dipirsa. Peserta didik mampu membaca kata-kata yang dikenalinya sehari-hari dengan fasih. Peserta didik mampu memahami informasi dari bacaan dan tayangan yang dipirsa tentang diri dan lingkungan, narasi imajinatif, dan puisi anak. Peserta didik mampu memaknai kosakata baru dari teks yang dibaca atau tayangan yang dipirsa dengan bantuan ilustrasi
Peserta didik mampu mengenal aturan di lingkungan keluarga dan sekolah. Peserta didik mampu menceritakan contoh sikap mematuhi dan tidak mematuhi aturan di keluarga dan sekolah. Peserta didik mampu menunjukkan perilaku mematuhi aturan di keluarga dan sekolah.
πKegiatan Awal (Sapaan)
Hallo, good morning ananda sholih sholihah 1.B.. How's your feel today? semoga selalu diberikan kesehatan dan kemudahan dalam belajar yaa Aamiin. Okay, Sebelum kita mulai pembelajaran hari ini, marilah kita membaca do'a, melaksanakan sholat dhuha dan murojaah terlebih dahulu yaa sholeh sholehah ^^
πApersepsi :
Selamat pagi ananda sholeh sholehah.. Pada pertemuan sebelumnya kita memperingati maulid nabi saw. Nah, untuk hari ini kita akan belajar tentang menulis ka, ki, ku, ke, ko dan hak dan kewajiban anak di rumah. Oke mari simak dan perhatikan materi berikut ini yaa^^
πMateri Bahasa Indonesia
Kata-kata dengan Huruf "Ka"
- Kain, yaitu benda yang digunakan untuk menutupi tubuh.
- Kaki, yaitu bagian tubuh yang digunakan untuk berjalan.
Kata-kata dengan Huruf "Ki"
- Kiasan, yaitu kata atau kalimat yang mengandung makna tersembunyi dan berbeda dari makna aslinya.
- Kiblat, yaitu arah yang dituju umat Islam pada saat melakukan ibadah sholat.
- Kiwi yaitu salah satu buah yang berwarna hijau
Kata-kata dengan Huruf "Ku"
- Kucing, yaitu hewan mamalia berbulu halus yang suka mengeong dan menjadi sahabat manusia.
- Kue, yaitu makanan manis yang terbuat dari tepung, gula, dan bahan lainnya.
Kata-kata dengan Huruf "Ke"
- Keberanian, yaitu kata yang memiliki arti keinginan atau kemauan yang kuat.
- Kebiasaan, yaitu perilaku yang dilakukan secara berulang-ulang.
Kata-kata dengan Huruf "Ko"
- Komputer, yaitu alat elektronik yang dapat digunakan untuk memproses informasi dan menyelesaikan berbagai macam tugas.
- Kopi, yaitu minuman yang terbuat dari biji kopi yang disangrai dan digiling.
π Materi Pendidikan Pancasila
Yuk, sebelum belajar perhatikan video berikut ya anak-anak. Let's check it out!!^^
\
Hak dan Kewajiban Anak di Rumah
Apa itu hak? Hak adalah sesuatu yang seharusnya kita dapatkan.
Apa itu kewajiban? Kewajiban adalah sesuatu yang harus kita lakukan.
Hak Anak di Rumah
Sebagai anak, kamu punya banyak hak, seperti:
Mendapat kasih sayang: Orang tua harus sayang sama kamu.
Diperlakukan dengan adil: Kamu dan saudara-saudaramu harus diperlakukan sama.
Mendapat makanan yang cukup: Kamu harus kenyang setiap hari.
Mendapat perhatian: Orang tua harus memperhatikanmu.
Dilindungi dan dijaga: Kamu harus merasa aman di rumah.
Belajar: Kamu berhak belajar dan bermain.
Kewajiban Anak di Rumah
Selain punya hak, kamu juga punya kewajiban, seperti:
Menghormati orang tua: Kamu harus sayang dan patuh pada orang tua.
Membantu pekerjaan rumah: Bantu ibu atau ayah membersihkan rumah.
Belajar dengan rajin: Kamu harus rajin belajar agar pintar.
Menjaga kebersihan diri: Mandi, sikat gigi, dan potong kuku.
Bermain dengan sopan: Jangan ganggu teman bermainmu.
Contoh kegiatan sehari-hari yang menunjukkan hak dan kewajiban:
Pagi hari: Bangun tidur, mandi, sarapan (hak untuk sehat), lalu membantu ibu menyiapkan meja makan (kewajiban).
Siang hari: Belajar dengan rajin (hak untuk pintar), kemudian bermain dengan adik (kewajiban menyayangi saudara).
Sore hari: Membantu ayah membersihkan halaman (kewajiban), lalu menonton televisi bersama keluarga (hak untuk bersenang-senang).
Malam hari: Tidur yang cukup (hak untuk sehat), setelah berdoa (kewajiban).
Mengapa kita harus tahu tentang hak dan kewajiban?
Dengan mengetahui hak dan kewajiban, kita bisa:
Hidup rukun: Kita bisa hidup bahagia bersama keluarga.
Menjadi anak yang baik: Kita akan disayang oleh orang tua dan teman-teman.
Berkembang dengan baik: Kita bisa belajar dan bermain dengan senang.
πREFLEKSI/KESIMPULAN PEMBELAJARAN
Berdasarkan hasil pembelajaran hari ini dapat diketahui bahwa peserta didik sudah mampu menyebutkan contoh hak dan kewajiban yang terdapat di rumah dengan baik namun ada beberapa siswa yang belum dapat menyebutkan contoh hak dan kewajiban.
Guru : Juwitasari Pebriani, S.pd. dan Nur Aisyah, S.Pd.
Aktivitas : Pengajian memperingati Maulid Nabi Muhammad saw
Tempat : Masjid Al Azhar
πTujuan Pembelajaran (TP):
- Peserta didik dapat mengenal nabi muhammad saw
- Peserta didik dapat mengetahui sejarah tentang peringatan maulid nabi muhammad saw
πKegiatan Awal (Sapaan)
Hallo, good morning ananda sholih sholihah 1.B.. How's your feel today? semoga selalu diberikan kesehatan dan kemudahan dalam belajar yaa Aamiin. Okay, Sebelum kita mulai pembelajaran hari ini, marilah kita membaca do'a, melaksanakan sholat dhuha dan murojaah terlebih dahulu yaa sholeh sholehah ^^
πApersepsi :
Selamat pagi ananda sholeh sholehah.. Pada pertemuan sebelumnya kita telah belajar tentang penjumlahan matematika dalam bentuk soal cerita. Untuk hari ini anak anak sholeh sholehah akan memahami sejarah maulid nabi muhammad saw. Oke mari kita mulai pembelajaran hari ini. Semangat ananda sholih sholehah dalam KBM^^.
πMateri
Maulid Nabi Muhammad SAW adalah peringatan yang dirayakan umat Islam setiap 12 Rabiul Awal, bulan ketiga dalam kalender Hijriah. Peringatan ini merujuk pada hari kelahiran Nabi Muhammad SAW yang lahir di kota Makkah pada tahun gajah, tepatnya tahun 570 Masehi. Maulid Nabi Muhammad SAW biasanya diisi dengan berbagai acara keagamaan, seperti pembacaan sholawat, ceramah, dan kegiatan sosial, yang bertujuan untuk mengenang kelahiran serta perjuangan Nabi Muhammad SAW dalam menyebarkan agama Islam.
Di Indonesia, maulid Nabi Muhammad SAW menjadi tradisi besar yang dirayakan dengan penuh kemeriahan di berbagai daerah. Selain mempererat tali persaudaraan antar umat, maulid Nabi Muhammad SAW juga menjadi sarana untuk meningkatkan keimanan dan kecintaan kepada Rasulullah SAW.
Tujuan Maulid Nabi Muhammad SAW
Ada beberapa tujuan dalam acara peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW ini, menurut buku Kisah Maulid Nabi Muhammad SAW yang ditulis oleh Abu Nur Ahmad al-Khafi Anwar bin Shabri Shaleh Anwar, berikut adalah tujuan dari Maulid Nabi Muhammad SAW:
1. Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW mengajak umat untuk memperbanyak membaca sholawat, yang merupakan amalan yang dianjurkan dalam surah Al Ahzab ayat 56.
2. Peringatan Maulid Nabi SAW merupakan bentuk ungkapan rasa bahagia dan penghormatan terhadap kehadiran beliau. Memperkuat kembali rasa cinta kepada Rasulullah SAW. Ini merupakan hal penting bagi setiap mukmin, karena kecintaan kepada Nabi adalah bagian tak terpisahkan dari iman. Kecintaan ini harus berada di atas segala hal, melebihi rasa cinta terhadap anak, istri, harta, bahkan diri sendiri, sebagai bukti dari keimanan yang sejati. Rasulullah SAW bersabda:
"Tidak sempurna iman salah seorang di antara kalian hingga aku lebih ia cintai dari ayahnya, anaknya dan manusia seluruhnya." (HR Bukhari)
Meneladani perilaku dan perbuatan mulia Rasulullah SAW.Melestarikan ajaran dan misi perjuangan Rasulullah, dan juga para Nabi.
3. Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW merupakan tradisi yang dilakukan oleh umat Islam sebagai bentuk rasa syukur dan penghormatan atas kelahiran Rasulullah SAW. Meskipun tidak dilakukan di masa Nabi, maulid tetap dipandang sebagai amalan baik yang tidak bertentangan dengan syariat Islam.
.
πREFLEKSI / KESIMPULAN PEMBELAJARAN
Berdasarkan hasil pembelajaran hari ini anak anak mampu menyimak ceramah dari ustadz dengan baik tentang sunah-sunah rasulullah saw