Selasa, 26 November 2024

Selasa, 26 novemober 2024

 Hari, tanggal : Selasa, 26 novemober 2024

Kelas : 1.B
Guru : Juwitasari Pebriani, S.Pd & Nur Aisyah, S.Pd
Mapel : Matematika dan Seni Rupa 



📌 Metode dan Media ajar

       Metode: metode konvensional (dikusi, tanya jawab)

       Media ajar: Video pembelajarana dan buku cetak

📌 Alur Tujuan Pembelajaran (ATP):

Mengenal bangun datar

Menggambar bentuk berulang

    📌 Tujuan Pembelajaran (TP):

Peserta didik dapat mengenal dan menyebutkan macam-macam bangun datar dengan benar

Peserta didik dapat mengidentifikasi berbagai bentuk berulang dengan baik


    📌 Capaian Pembelajaran (CP):

Peserta didik mampu menunjukkan pemahaman dan memiliki intuisi bilangan (number sense) pada bilangan cacah sampai 100, mereka dapat membaca, menulis, menentukan nilai tempat, membandingkan, mengurutkan, serta melakukan komposisi (menyusun) dan dekomposisi (mengurai) bilangan. Peserta didik dapat melakukan operasi penjumlahan dan pengurangan menggunakan benda-benda konkret yang banyaknya sampai 10.

Peserta didik mampu menciptakan karya dengan mengeksplorasi dan menggunakan elemen seni rupa berupa garis, bentuk dan warna.


Kegiatan Awal (Sapaan)

Hallo, good morning ananda sholih sholihah 1.B.. How's your feel today? semoga selalu diberikan kesehatan dan kemudahan dalam belajar yaa Aamiin. Okay, Sebelum kita mulai pembelajaran hari ini, marilah kita membaca do'a, melaksanakan sholat dhuha dan murojaah terlebih dahulu yaa sholeh sholehah ^^

📌 Apersepsi : 

Selamat pagi ananda sholeh sholehah.. Alhamdulillah pada pertemuannya sebelumnya kita telah memepelajari materi tentang cara menyimak cerita serta kita juga akan mempelajari tentang identitas diri.

Adakah yang masih ingat identitas diri terdiri dari hal apa saja? Yaps Good job, salah satu yang ada di dalam identitas diri adalah nama lengkap, umur, dan hobi kitaa anak-anak. Nah, pada hari ini kita akan belajar matematika yaitu tentang operasi hitung penjumlahand an pengurangan dengan cara bersusun ke bawah, selain itu kita juga akan mempelajari macam-macam warna.

Sebelum memulai pembelajaran, mari kita melakukan tepuk semangat terlebih dahulu agar semangat kita semakin bertambah untuk mengikuti kegiatan belajar hari ini.^^

📌 Materi Matematika


Bangun datar adalah bentuk-bentuk geometri yang memiliki permukaan datar. Bayangkan seperti menggambar di atas kertas, semua gambar yang kamu buat adalah bangun datar karena tidak memiliki ketebalan.

Ciri-ciri Bangun Datar:

  • Dua dimensi: Hanya memiliki panjang dan lebar, tidak memiliki tinggi.
  • Dibatasi oleh garis lurus atau lengkung: Bentuknya bisa bermacam-macam, dari yang memiliki sisi lurus (seperti segitiga, persegi) hingga yang memiliki sisi lengkung (seperti lingkaran).

Contoh Bangun Datar:

  • Segitiga: Memiliki 3 sisi dan 3 sudut.
  • Persegi: Memiliki 4 sisi yang sama panjang dan 4 sudut siku-siku.
  • Persegi panjang: Memiliki 4 sisi, sisi yang berhadapan sama panjang, dan 4 sudut siku-siku.
  • Lingkaran: Tidak memiliki sisi, tetapi memiliki garis lengkung yang mengelilingi titik pusat.
  • Trapesium: Memiliki 4 sisi, dengan sepasang sisi sejajar.
  • Jajar genjang: Memiliki 4 sisi, dengan sisi-sisi yang berhadapan sejajar dan sama panjang.
  • Belah ketupat: Memiliki 4 sisi yang sama panjang.
  • Layang-layang: Memiliki 4 sisi, dengan sepasang sisi yang berhadapan sama panjang.

Mengapa Kita Belajar Bangun Datar?

Memahami bangun datar sangat penting karena:

  • Kehidupan sehari-hari: Banyak benda di sekitar kita yang berbentuk bangun datar, seperti pintu (persegi panjang), roda (lingkaran), atap rumah (segitiga).
  • Dasar untuk mempelajari bentuk yang lebih kompleks: Bangun datar adalah dasar untuk mempelajari bangun ruang (kubus, balok, bola, dll).
  • Mengembangkan kemampuan berpikir logis dan spasial: Mempelajari bangun datar membantu kita mengembangkan kemampuan berpikir secara sistematis dan memahami hubungan antar bentuk.


📌Materi Seni Rupa

Bentuk berulang dapat kita temui disekitar. Bentuk berulang adalah susunan beberapa bentuk yang berurutan dan berulang sehingga membentuk pola. Bentuk berulang dapat membentuk motif atau ragam hias. Motif atau ragam hias biasanya terdapat pada kain batik, kain tenun dan anyaman. Berikut contoh motifnya:


📌REFLEKSI / KESIMPULAN PEMBELAJARAN

0 komentar:

Posting Komentar

About

 

Mengenai Saya

Foto Saya
Nur Aisyah, S. Pd.
Lihat profil lengkapku
 

0 komentar:

Posting Komentar

Template by:

Free Blog Templates